Situbondo(jurnalbesuki.com) - Seorang pengendara sepeda motor (pemotor) nopol P 6330 YH bernama Emsolistina (47) warga Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi tewas dengan kondisi betis kanannya putus, setelah ditabrak truck box nopol B 9788 UXT yang dikemudikan M Bagus Abdullah Azam (21) warga Bekasi, Jawa Barat, Senin (24/7/2023).
Selain mengakibatkan pemotor tewas, setelah korban sempat mendapat perawatan di Puskesmas Banyuputih, Situbondo. Namun, insiden tabrakan yang terjadi di jalur pantura Situbondo, tepatnya di kawasan hutan Baluran Situbondo, juga mengakibatkan bodi depan sepeda motor korban rusak parah tak berbentuk.
Ironisnya, usai menabrak pemotor asal Kabupaten Banyuwangi, sopir truck box langsung kabur ke arah Kota Situbondo. Namun, berkat kesigapan petugas lantas Polres Situbondo, akhirnya sopir truck box yang nabrak pemotor hingga tewas itu, berhasil diamankan oleh petugas lantas di traffick light jalan Basuki Rahmad Situbondo.
"Awalnya sopir truck tidak mengaku jika telah nabrak pemotor, namun setelah petugas menemukan ada barang bukti serpihan daging dan darah di box sebelah kanannya, sehingga sopir truck box tersebut tidak berkutik,"kata salah seorang petugas lantas Polres Situbondo, Senin (24/7/2023).
Diperoleh keterangan, tabrakan yang menewaskan pemotor itu, berawal saat korban mengendarai sepeda motor Honda Scoopy melaju dari Situbondo menuju ke arah Banyuwangi, namun saat korban melintas dilokasi kejadian, dari arah berlawanan muncul truck box dengan kecepatan tinggi, sehingga mengakibatkan sang sopir, yakni M Bagus Abdullah tidak mengendalikan kemudinya.
Bahkan, truck box berwarna putih langsung oleng kanan, hingga langsung menabrak pemotor yang melaju dari arah berlawanan. Akibat benturan keras tersebut tubuh korban terpental ke badan jalan aspal, dengan kondisi betis kanannya putus. Usai nabrak pemotor sopir truck kabur, hingga akhirnya berhasil diamankan oleh petugas lantas Polres Situbondo.
Kasatlantas AKP Suwarno melalui Kanit Laka Polres Situbondo Ipda Kadek Yasa, membenarkan tabrakan yang menewaskan pemotor, dengan korban Emsolistina asal Banyuwangi.
"Dugaan sementara, penyebab tabrakan karena sopir truck mengambil haluan terlalu ke kanan, saat melintas dilokasi kejadian,"ujar Ipda Kadek Yasa.
Menurut dia, begitu menabrak seorang pemotor, sopir truck box asal Bekasi Jawa Barat langsung kabur ke arah Kota Situbondo, sebelum akhirnya berhasil dihadang di traffick light Jalan Basuki Rahmad Situbondo.
"Terkesan tidak ada itikad baik dari sopir truck box. Makanya, setelah ada info sopir truck box kabur usai nabrak pemotor, petugas lantas langsung siaga disejumlah traffick light di jalur pantura Situbondo,"pungkasnya.(ary)