Demi Bucin Kesianak, Bupati Jember Terjunkan Seribu Tenaga Kesehatan dan Dokter Kandungan ke Desa-Desa

Iklan Semua Halaman

Demi Bucin Kesianak, Bupati Jember Terjunkan Seribu Tenaga Kesehatan dan Dokter Kandungan ke Desa-Desa

29/08/2025

Jember (jurnalbesuki.com) - Bupati Jember H. Muhammad Fawait kembali membuat gebrakan baru untuk masyarakat. Nama program baru diberi nama Bucin Kesianak (Bupati Cinta Kesehatan Ibu dan Anak). 


Bupati muda yang akrab disapa Gus Fawait itu menyatakan bahwa program itu merupakan bentuk keinginan dan keseriusan Pemerintah Kabupaten Jember untuk menyelematkan kaum ibu dan mengawal proses kesehatan anak.


“Kita tahu bahwa angka kematian ibu dan angka kematian bayi di Jember tertinggi di Jawa Timur. Bahkan stunting kita kalau tidak nomor satu ya nomor dua,” Ujar Fawait, ketika sedang Konferensi Pers Pro Guse didepan Kantor Pemkab, Kamis (28/08/2025).


Dukunga terhadap program baru ini tidak main-main. Sedikitnya 1.000 tenaga kesehatan dan dokter diterjunkan diseluruh wilayah kerja Pemkab hingga ke desa paling ujung. Tenaga-tenaga itu dtugaskan untuk periode 6 bulan masa tugas.


“Jadi ke depan untuk mengatasi angka kematian ibu, bayi, dan stunting, tidak hanya kita pasrahkan kepada bidan di desa tersebut, tidak hanya kita pasrahkan kepada kader posyandu, tapi akan kita perbantukan ribuan nakes untuk turun ke desa,” terang mantan Legislator tingkat propinsi dari Gerindra tersebut.


Salah satu tugas yang dibebankan kepada para Nakes itu adalah melakukan pemantauan dan membantu identifikasi kesehatan ibu yang sedang hami dan ibu yang sedang memprogram kehamilan.


“Kita akan adakan program pemeriksaan secara bersama-sama di puskesmas, dokter umum, atau dokter ogbyn. Bahkan kita akan identifikasi dengan cermat, ibu-ibu hamil yang mempunyai (potensi) kelahiran berisiko tinggi,” kata Fawait, Bupati Jember yang juga pengasuh Pondok Pesantren Nurul Chotib Wringinagung itu.(hans)