Mahfud MD Siap Buka-bukaan Dengan Komisi III DPR, Tantang Anggota Dewan Tidak Beralasan Absen

Iklan Semua Halaman

Mahfud MD Siap Buka-bukaan Dengan Komisi III DPR, Tantang Anggota Dewan Tidak Beralasan Absen

27/03/2023

Mahfud MD, Menkopolhukam RI(foto.istimewa)

 jurnalbesuki.com - Mohammad Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) berharap DPR tidak kembali mengundur rapat terkait Rp349 triliun yang direncanakan mengundang dirinya.


Rapat tersebut kembali diundur, setelah sebelumnya direncanakan akan digelar pada Jumat (24/3). Rapat dijadwalkan akan dilakukan pada 29 Maret mendatang.


Pria yang dikenal Putra Madura itu mengaku siap hadir, dan siap buka-bukaan terkait temuan transaksi janggal Rp349 triliun di lingkungan Kementerian Keuangan itu. Bahkan, dia juga menantang Anggota DPR Komisi III DPR RI F-Demokrat Benny Kabur Harman untuk hadir.


Hal sama juga dia sampaikan kepada Anggota DPR lainnya, yakni Arteria Dahlan dari Fraksi PDIP, dan Arsul Sani dari Fraksi PPP. Ketiganya diminta Mahfud untuk hadir dan tak mencari-cari alasan untuk absen di rapat tersebut.


Mahfud memang berulang kali menyinggung soal transaksi janggal Rp349 triliun di lingkungan Kemenkeu. Dia juga mengaku, siap buka-bukaan dengan DPR soal transaksi mencurigakan yang ia sebutkan itu.


Meski begitu, Mahfud menyebut transaksi gemuk itu bukan korupsi. Tapi lebih mengarah pada tindak pidana pencucian uang.


"Ini bukan laporan korupsi, tapi laporan tentang dugaan TPPU yang menyangkut pergerakan transaksi mencurigakan. Saya waktu itu sebut Rp300 triliun, sesudah diteliti lagi transaksi mencurigakan itu, ya lebih dari itu Rp349 triliun mencurigakan," kata Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (20/3).


Rapat dengan DPR tersebut telah batal dua kali. Mulanya, rapat tersebut dijadwalkan akan digelar pada Senin (20/3), kemudian diundur menjadi Jumat (24/3). Saat itu Mahfud disebut tengah terbang ke Papua untuk kunjungan kerja.


Tapi, rapat tersebut kembali batal. Kini rapat kembali diundur dan dijadwalkan digelar pada Rabu, 29 Maret mendatang.(cnn/hans)