Situbondo (jurnalbesuki.com) - Seorang pemuda berinisial SBR asal Desa Kemuning, Kecamatan Taman Krocok, Kabupaten Bondowoso wajahnya babak belur akibat dihakimi puluhan massa. Itu terjadi lantaran pemuda 19 tahun kepergok memegang bokong seorang karyawan Indomaret berinisial RMT (19), Rabu (5/1/2023) malam.
Beruntung saat terduga pelaku begal bokong dihakimi puluhan massa dilingkungan Kauman Desa/Kecamatan Besuki, petugas datang ke lokasi kejadian. Bahkan, karena khawatir akan menjadi sansak hidup, petugas langsung mengamankan terduga pelaku SBR ke Mapolsek Besuki, Situbondo.
Diperoleh keterangan, sebelum memegang bokong korban RMT di jalur pantura Situbondo, tepatnya jalan Raya Suboh. Usai dari rumah tunangannya di Kecamatan Suboh, terduga pelaku SBR nongkrong di traffick light simpang empat Suboh sambil bermain ponsel. Namun, beberapa jam kemudian korban melintas menuju ke arah barat mengendarai sepeda motor.
Mengetahui ada seorang perempuan muda pada malam hari naik motor sendirian, terduga pelaku langsung mengejar dan memegang bokong korban. Selanjutnya, terduga pelaku kabur ke arah barat. Tidak terima bokongnya dipegang oleh pelaku, korban memberitahukan kepada pacarnya, yang juga bekerja sebagai karyawan Indomaret di sebelah barat Mapolsek Besuki, Situbondo.
Nah, saat korban dan pacarnya duduk didepan Indomaret, tiba-tiba terduga pelaku melintas mengendarai motornya, sehingga korban dan pacarnya langsung mengejarnya. Kaget karena dikejar oleh korban dan pacarnya, terduga pelaku meninggalkan motornya di jalan, terduga pelaku justru memilih kabur ke gang dilingkungan Kauman Desa/Kecamatan Besuki, Situbondo.
Mendapati terduga pelaku kabur ke pemukiman warga, korban dan pacarnya langsung berteriak maling, sehingga puluhan warga mengejarnya. Bahkan, hanya dalam jangka hitungan menit SBR berhasil ditangkap dan dihakimi puluhan massa, sehingga mengakibatkan wajahnya babak belur, dengan kondisi kelopak mata, bibir atas dan bibir bawah serta dahi sebelah kanan memar.
"Saat hendak pulang usai bekerja, tiba-tiba pelaku memegang bokong saya, sehingga saya langsung memberitahukan kepada pacar, sebelum akhinya ditangkap puluhan warga,"ujar RMT, Kamis (5/1/2023).
Kasi Humas Polres Situbondo Iptu Achmad Sutrisno membenarkan, jika pelaku pelecehan seksual ditangkap oleh warga dan diserahkan ke Mapolsek Besuki, namun karena TKP pelecehan seksual tersebut di jalan raya Suboh, sehingga penanganan kasus tersebut langsung dilimpahkan ke Polsek.Suboh, Situbondo.
"Diakui, seorang pemuda terduga pelaku pelecehan seksual sempat diamankan di Mapolsek Suboh, namun karena kasusnya tidak dilaporkan, sehingga petugas menyerahkan terduga pelaku kepada orang tuanya, setelah sebelumnya diberi pembinaan. Bahkan, disuruh menulis surat pernyataan,"katanya.(ary)