Puncak JFC 2025 Usai Digelar, Sajian Termegah dan Terbesar Sepanjang Sejarah

Iklan Semua Halaman

Puncak JFC 2025 Usai Digelar, Sajian Termegah dan Terbesar Sepanjang Sejarah

11/08/2025


Jember (jurnalbesuki.com) - Puncak tampilan Jember Fashion Carniva (JFC) telah selesai digelar sebagai event penutup rangakaian acara karnaval setelah 3 hari berturut-berturut. 

Mengusung tema besar "Evoluxion: Dream Evolve, Triumph" para peserta dengan kostum megah berjlan melintasi alun-alun kota Jember hingga gedung serbaguna. Sementara penonton memadati sepanjang jalan yang dilintasi peserta karnaval.


Presiden JFC Budi Setiawan, yang ditemui usai acara Grand Carnival, mengungkapkan rasa syukurnya atas kesuksesan penyelenggaraan tahun ini. Menurutnya, JFC 2025 merupakan gelaran terbesar sepanjang sejarah JFC, baik dari sisi skala acara, jumlah peserta, maupun ragam kostum yang ditampilkan. 


“Alhamdulillah, Yang Maha Kuasa memberikan kesempatan kepada kita untuk menggelar pertunjukan spektakuler seperti yang baru saja kita saksikan bersama. Setiap tahun kami berupaya menjadi lebih baik dari sebelumnya, dan tahun ini terbukti menjadi yang terbesar sepanjang sejarah JFC,” ujarnya.


Budi menambahkan, keistimewaan JFC 2025 tidak hanya terletak pada kemegahan kostum, tetapi juga pada kolaborasi besar yang terjalin antara desainer muda, peserta karnaval, tim kreatif, dan seluruh pendukung acara. 

“Yang spektakuler bukan hanya kostumnya, tetapi kolaborasi semua komponen di sini. Semua pihak yang terlibat bekerja dengan dedikasi tinggi untuk menghadirkan karya yang mengangkat nama Jember di kancah nasional maupun internasional,” tambahnya.

Kesuksesan JFC 2025 juga tidak lepas dari dukungan penuh Bupati Jember Muhammad Fawait dan jajaran pemerintah daerah. Proses koordinasi berjalan lancar dan seluruh fasilitas pendukung dapat terpenuhi tanpa hambatan. 


“Spirit dari pemerintah daerah sangat terasa. Bahkan, salah satu fokus yang kami dorong bersama adalah percepatan pengaktifan Bandara Jember, yang sangat penting untuk memperkuat posisi Jember sebagai kota wisata budaya,” jelas Budi.


Berbicara mengenai masa depan JFC tentunya dengan  dukungan Bupati Jember beserta jajarannya, Budi menargetkan bahwa penyelenggaraan tahun depan akan lebih kaya konten dan semakin berkelas internasional. 


“Kami sudah deklarasikan bahwa Jember adalah kota fashion Indonesia dan dunia. Tahun depan InsyaAllah akan semakin kaya dengan fashion, kostum, musik, dan berbagai unsur e-craft. Target kami adalah memperkuat identitas Jember di mata dunia melalui karnaval yang lebih megah dan variatif,” tutupnya.(diskominfo/hans)