Situbondo (jurnalbesuki.com) - Sebuah bangunan rumah 16 X 6 meter milik Ahmad Zainuri (29) warga Desa Panji Kidul, Kecamatan Panji, Situbondo mengalami rusak berat, akibat tertimpa pohon tumbang di samping rumahnya, setelah sebelumnya angin kencang melanda kawasan tersebut, Senin (17/6/2024).
Selain mengakibatkan bagian depan rumah milik korban Zainuri mengalami rusak berat, namun anaknya yang bernama Mairah berusia 4 tahun, mengalami luka-luka di pipi kirinya, akibat terkena serpihan reruntuhan asbes dalam bencana alan tersebut.
Diperoleh keterangan, sebelum pohon mangga berukuran besar tumbang, anaknya yang masih balita bermain sendirian di amper rumahnya, sementara ibunya tidur di dalam kamarnya. Sedangkan neneknya membuat susu cucunya di dapurnya.
Namun, tiba-tiba pohon mangga disamping rumahnya tumbang dan menimpa bagian depan rumahnya. Sehingga istri korban dan mertua korban, kedua perempuan tersebut langsung semburat keluar rumahnya, untuk menyelamatkan diri.
Sedangkan korban Zainuri yang sedang sapi ke kandangnya itu, langsung menyelamatkan anaknya yang terjebak dalam reruntuhan tersebut. Sebab, sebelum kejadian anaknya sedang bermain di amper rumahnya.
"Alhamdulillah, meski anak saya terjebak dalam reruntuhan, namun anak saya selamat dan hanya mengalami luka-luka di pipinya. Bahkan, luka-luka akibat serpihan asbes sudah diobati,"ujar Ahmad Zainuri, Senin (17/6/2024).
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Situbondo Sruwi Hartanto mengatakan, kerugian materi akibat bencana alam tersebut diperkirakan mencapai Rp10 juta.
"Meski bagian depan rumahnya rusak berat, namun anak korban yang sempat terjebak reruntuhan bangunan selamat, balita bernama Mairah hanya mengalami luka-luka di pipi kirinya,"kata Sruwi Hartanto.(ary)