Situbondo (jurnalbesuki.com) - Insiden tabrakan antara mobil Suzuki Ertiga nopol DK 1830 OD kontra becak motor (bentor) terjadi di jalur arus balik jalur pantura Situbondo, tepatnya di Jalan Raya Desa Trigonco, Kecamatan Asembagus, Situbondo, Jawa Timur, Selasa (25/4/2023).
Menariknya, kronologi insiden tabrakan tersebut terekam CCTV, sehingga videonya viral di media sosial (medsos) melalui grup whatsapp (WA), dalam video berdurasi sekitar 30 detik, tubuh penumpang bentor terlempar ke badan jalan aspal dilokasi kejadian, setelah ditabrak mobil Suzuki Ertiga.
Saat ini, korban bernama Ningsih (45) dan pengendara bentor, yakni Nursawi (40) yang tak lain suaminya, asal Dusun Nyamplung, Desa Sumberanyar, Kecamatan Banyuputih, keduanya masih menjalani perawatan secara intensif di RSD Asembagus, Situbondo. Bahkan, hingga berita ditulis, korban Ningsih masih tidak sadarkan diri.
Diperoleh keterangan, insiden tabrakan di jalan raya Desa Trigonco, Kecamatan Asembagus, Situbondo itu, berawal saat Ahmad Rayhan (29) warga Kecamatan Asembagus, mengemudikan mobilnya melaju dari arah timur menuju ke arah barat, dengan kecepatan sedang.
Sedangkan Nursawi selaku pengendara bentornya melaju dari arah berlawanan.
Namun, saat melintas dilokasi kejadian, tiba-tiba Nursawi membelokan kemudinya ke kanan atau memotong jalan, sehingga tabrakan tidak dapat dihindari. Bahkan, moncong mobil suzuki ertiga langsung menabrak bentor. Akibatnya, tubuh penumpang bentor langsung terlempar badan jalan aspal dilokasi kejadian.j
Kanit Laka Polres Situbondo Ipda Kadek Yasa mengatakan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan video viral yang beredar di grup WA. Dugaan sementara, tabrakan tersebut akibat pengendara bentor tidak memperhatikan arus lalin dari arah berlawanan.
"Dugaan sementara, penyebab laka lantas yang videonya viral di medsos grup WA itu, akibat pengendara bentor kurang hati-hati. Utamanya saat memotong jalan ke arah kanan,"katanya.(ary)