Kajian Keislaman: Enam Sifat Tercela Perempuan Yang Tidak Dianjurkan Untuk Diperistri

Iklan Semua Halaman

Kajian Keislaman: Enam Sifat Tercela Perempuan Yang Tidak Dianjurkan Untuk Diperistri

14/09/2022

Ilustrasi Perempuan (foto. istimewa)


jurnalbesuki.com - Imam Al Ghazali dalam kitabnya Ihya' Ulumuddin menyebutkan, ada enam sifat perempuan yang justru merusak derajat kemulyaan dirinya sendiri. Padahal Islam dalam ajarannya sangat memuliakan kaum wanita. Oleh karena itu, Al Ghazali sangat menganjurkan agar kaum wanita berjuang untuk menjauhi enam sifat jelek itu.


Tak hanya anjuran itu, Tokoh sufi Islam bergelar Hujjatul Islam itu juga menganjurkan kepada para lelaki agar tidak mempersunting wanita jika menemukan salah satu saja sifat tercela itu pada perempuan.


Apa sajakah sifat tercela yang dimaksud oleh Imam Ghazali sehingga sedemikian seriusnya beliau? 


Dalam kitabnya, Ihya' Ulumuddin, Imam Ghazali menyatakan, "Sebagian orang Arab berkata, janganlah menikah enam wanita dengan sifat annaanah, mannaanah, Hannanah, Haddaqah, Barroqoh, dan Syaddaqah"


Lalu keenam sifat tercela itu diurai dan dijelaskan oleh beliau :


1. Sifat Al-Annaanah 


Perempuan yang memiliki sifat ini, acap kali mengeluh dan mengadu. Dia seperti membalut kepalanya dengan perban setiap waktu. Jika perempuan ini dinikahi sama saja menikahi orang sakit atau orang yang pura-pura sakit, tidak ada kebaikan bagi suami. Sedangkan mengadu sering merusak hubungan baik dengan sesama, kerabat maupun sahabat. Menikahi perempuan tipe ini membuat suami sulit mencapai ketenangan dalam keluarga. 


2. Sifat Al-Mannaanah 


Perempuan dengan sifat ini, suka mengungkit-ungkit kebaikan dan jasanya yang telah berlalu seperti sudah melakukan ini dan itu, baik ketika terjadi problematika rumah tangga ataupun tidak. Menikahi wanita tipe ini membuat seorang laki-laki terhambat menjalankan perannya sebagai pemimpin keluarga. Terlebih jika secara ekonomi istri berkarir dan memiliki penghasilan lebih besar daripada suami. 


3. Sifat Al-Hannanah 


Ia adalah perempuan yang suka menceritakan dan membanggakan orang pada masa lalu. Misalnya membangga-banggakan mantan suaminya jika dia janda. Membangga-banggakan ayahnya dan membandingkan dengan suaminya, jika dia perawan. Bahkan mungkin membangga-banggakan saudaranya atau temannya di hadapan suami tanpa menjaga perasaan suami. 


4. Al-Haddaqah 


Perempuan dengan sifat ini, selalu memandang tajam segala sesuatu dengan biji matanya. Ia tertarik sehingga membebani suaminya dalam belanja. (Pendek kata, ia boros dan konsumtif. Jika wanita-wanita tipe sebelumnya menguras emosi suami, wanita tipe ini menguras kantong suami) 


5. Al- Barroqoh 


Ada dua makna dalam hal ini. Pertama, ia adalah sifat perempuan yang sepanjang hari mengilapkan wajahnya, berhias diri, supaya wajahnya berkilau, bersinar, dan itu dibuat-buat. Kedua, ia adalah tipe perempuan yang sering marah pada makanan, ia tidaklah makan kecuali sendirian, kalau makan pun hanyalah sedikit. Ini adalah kosa kata Yamaniyah. Mereka menyebut istilah ini untuk anak kecil yang marah ketika makan. 


6. Asy-Syaddaqah Secara bahasa artinya: lebar sudut mulutnya (suka nyinyir). Ia adalah tipe wanita yang banyak bicara, dalam hadis disebutkan, “Allah membenci orang tsartsarin (banyak cakap) mutasyaddaqin (banyak bicara).” Tentu dalam hal ini adalah membicarakan sesuatu yang tak penting dan menjurus pada perbuatan ghibah, dan perbuatan dosa lisan lainnya. 


Itulah ke enam sifat tercela yang jika ditemukan pada perempuan, maka Hujjatul Islam menganjurkan untuk tidak menikahinya. 


(Sumber: Sindonews/hans)