Komentar
Situbondo (jurnalbesuki.com) - Seorang nenek bernama nenek Riyani (75) warga Desa/Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo, ditemukan tewas dengan kondisi tubuhnya terlentang di depan tungku di dapurnya, Rabu (6/7/2022).
Bahkan, saat ditemukan kondisi leher korban ada bekas luka seperti cekikan. Diduga kuat, korban dibunuh oleh pelaku pencurian uang milik anak korban, dengan nominal sebesar Rp4 juta lebih, karena uang milik anak korban hilang yang disimpan lemarinya.
Diperoleh keterangan, pertama kali yang menemukan korban Riyani meninggal justru cucunya, yakni Desy (7 tahun). Saat itu, cucunya yang hendak minta uang jajan, mengetahui korban tubuhnya terlentang didepan tungku di dapurnya.
Mengetahui tubuh neneknya terlentang, Desy langsung memberitahukan kepada para tetangganya dibelakang rumahnya, karena saat itu orang tua Desy sedang mencari rumput untuk pakan ternaknya. Selanjutnya, sebagian tetangganya menyusul dan memberitahukan anaknya yang mencari rumput tersebut, jika orang tuanya sudah meninggal.
"Saya kaget, saat diberitahu tetangga ibu sudah meninggal, padahal saat saya pamit untuk mencari rumput, kondisi ibu masih sehat,"ujar Sahwani (52), salah seorang anak korban, Rabu (6/7/2022).
Menurut dia, mengetahui orang tuanya meninggal, Sahwani hendak mengambil uang yang disimpan di lemarinya, namun saat hendak diambil ternyata uang dengan nominal sebesar Rp4 juta raib di tempatnya.
"Saya kaget, saat hendak membeli kafan ternyata uang Rp4 juta raib. Selain itu, berdasarkan keterangan polisi, di leher ibu ada bekas luka seperti luka cekikan. Makanya, kasus dugaan pembunuhan dan pencurian ini dlaporkan ke Mapolsek Jangkar,"kata Sahwani.
Kasi Humas Polres Situbondo Iptu Achmad Sutrisno membenarkan ditemukannya nenek Riyani dalam kondisi meninggal. Bahkan, berdasarkan pemeriksaan luar petugas Inafis, dileher korban ditemukan ada bekas luka seperti cekikan.
"Namun, untuk memastikan nenek Riyani diduga menjadi korban pembunuhan, jasad korban langsung dievakuasi ke kamar mayat RSU Situbondo, untuk dilakukan otopsi oleh petugas medis RSU Situbondo,"katanya.(fatur)