![]() |
Lokasi banjir bandang di Desa Rajekwesi, Kecamatan Kendit, Situbondo |
Situbondo (jurnalbesuki.com) - Meski sebanyak 609 rumah pada tiga desa di Kecamatan Kendit terendam air bercampur lumpur, sebanyak 25 rumah diantaranya hanyut terseret banjir bandang, namun Plt Bupati Situbondo tidak terlihat mengunjungi lokasi banjir.
Imam (36), salah satu warga Desa/Kecamatan Kendit, mengatakan banjir bandang menerjang ratusan rumah, puluhan ternak sapi dan kambing terseret banjir, dan puluhan hektar sawah terendam banjir.
"Namun, Plt. Bupati Situbondo Khoirani, tidak ada di lokasi kejadian. Padahal kami korban bencana ini berharap ada bukti nyata kepeduliannya,"bebernya.
Lebih lanjut, Iman menyampailan hanya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang terlihat berada di lokasi, mendata korban berikut dampaknya.
"Tadi memang ketemu orang BPBD. Tapi mereka hanya survei. Sampai siang ini belum ada bantuan nyata yang diberikan," tambahnya.
Bantuan yang dimaksud, harap Imam, pemkab bisa mendatangkan sejumlah alat berat berupa eskavator untuk membersihkan material banjir dan longsor.
"Tidak ada. Kami justru melakukan evakuasi secara swadaya, gotong-royong antar warga untuk membersihkan material banjir ini,"pungkasnya.(ary)