Polisi Gagalkan Upaya Bunuh Diri Seorang Lelaki Dari Atap Gedung Johar Plasa

Iklan Semua Halaman

Polisi Gagalkan Upaya Bunuh Diri Seorang Lelaki Dari Atap Gedung Johar Plasa

18/05/2022


 Jember (jurnalbesuki.com) - Jajaran Kepolisian Polsek Kaliwates Jember Jawa Timur dibantu Tim Damkar berhasil menggagalkan upaya percobaan bunuh yang hendak dilakukan seorang lelaki berinisial PSA (38) pada Rabu (18/05/2022) siang. 


Lelaki itu naik hingga diatap gedung Johar Plasa Jember yaitu diatas lantai empat. “Ketinggian gedungnya sekitar 16 meter yang berada di lantai empat,” terang Kompol M Zaenuri, Kapolsek Kaliwates.


Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, PSA yang diketahui beramatkan dikecamatan Sumbersari nekat hendak mengakhiri hidupnya karena frustasi oleh kondisi keluarga. Dia dengan istrinya sudah pisah ranjang.


Apalagi sang istri telah menggugat cerai ke Pengadilan agama Kabupaten Jember dan diagendakan untuk sidang pada tanggal 23 mei mendatang. 


Menurut keterangan Kapolsek Kaliwates, Kompol M. Zainuri, Polsek Kaliwates dihubungi sekuriti Johar Plasa pada pukul 13.00 WIB mengabarkan bahwa ada orang yang hendak bunuh diri. Anggota Polsek langsung bergerak cepat.  


“Sekitar pukul 13.45, anggota Polsek Kaliwates menggagalkan upaya bunuh diri tersebut,” paparnya.


Diceritakan, sekitar pukul 10.30, PSA diketahui mondar-mandir di sekitar toko kosmetik, tempat kerja istrinya yang berada di kawasan Johar Plaza. Setengah jam kemudian, pria yang bekerja sebagai sales itu naik ke lantai empat.


Awalnya tak ada yang curiga PSA akan melakukan percobaan bunuh diri. Hingga pukul 13.00, dua sekuriti Johar Plaza menghubungi Polsek Kaliwates dan melaporkan tentang adanya seorang laki-laki yang mau mengakhiri hidup.


Selain anggota polisi, di lokasi juga ada Tim Damkar Jember. Berkat kerjasama antara dua institusi ini, PSA akhirnya luluh dan membatalkan niatnya mengakhiri hidup. Keterangan para saksi, perilaku PSA dikenal kurang baik. 


Dia juga disebut jarang memberi nafkah, serta main serong. “Setelah berhasil kami bujuk, yang bersangkutan kami bawa ke SPKT polsek untuk memulihkan kondisi psikologisnya,” pungkas mantan Kapolsek Wuluhan tersebut.(hans)