Komentar
jurnalbesuk.com - Berbagai keistimewaan Al-qur'an sebagai kumpulan wahyu Allah kepada Baginda Nabi Muhammad SAW sangat diyakini seluruh pemeluk agama Islam. Keistimewaan meliputi berbagai segi baik bahasa yang disajikan, hingga kepada fadhilah ataua keutamaan jika dibaca.
Keistimewaan lain yang sangat jarang diketahui publik adalah termaktubnya salah satu surah yang didalamnya sama sekali tidak mengandung huruf hijaiyah 'Fa' (ﻑ ). Surah itu padahal ada diawal bagian Al-quran yaitu surat Al-fatihah. Bahkan juga tidak mengandung enam huruf Hijaiyah lainnya.
"Di dalam surah Al Fatihah, ada tujuh huruf hijaiyah yang tidak masuk di dalamnya. (Salah satunya), huruf 'fa' tidak terdapat di dalam surah Al Fatihah," kata Habib Abdurrahman bin Kamil Assagaf melalui channel YouTube Habib Abdurahman Ternate yang tayang pada Selasa (30/11/2021) lalu.
Keistimewaan surah Al Fatihah ini dijelaskan dalam Kitab Bahjatul Wasail karya Syekh Nawawi al Bantani dan Kitab Qosois Fi Kitabi Ihya' Ulumuddin karya Al Imam Abu Hamid Muhammad bin Muhammad bin Muhammad bin Ahmad Al Ghazali ath-Thusi.
Merujuk pada kedua kitab tersebut sebagaimana diterangkan oleh Habib Abdurrahman, surah Al Fatihah dan kemuliaannya ini mengandung syafaat bagi pembacanya.
Huruf hijaiyah 'fa' mengisyaratkan sebuah kata yang tidak baik. Tepatnya, Al Firaq (الفراق) yang bermakna perpisahan. Karenanya, orang-orang yang mendapat syafaat surah Al Fatihah, nantinya akan dijauhkan dari perpisahan dengan orang-orang yang dicintainya di dunia saat di surga kelak.
"Karena memiliki arti Al Firaq (الفراق) artinya perpisahan, orang-orang yang membaca surah Al Fatihah nanti jika di surga bertemu dengan orang-orang yang dicintai di dunia. Seperti, orang tuanya, anak-anaknya, dengan sahabat-sahabatnya yang saleh," ungkap Habib Abdurrahman.
"Tidak ada kata perpisahan bagi orang-orang yang diberikan syafaat oleh surah Al Fatihah," tambahnya.
Menurut Ibnu Abbas sebagaimana dikutip dari buku Sastra dan Budaya Lokal oleh Syarifaeni Fahdiah, ketika Hasan bin Ali Sakit dan Rasulullah merasa bingung, Allah memberi wahyu agar rasul membaca surah yang tidak ada huruf 'fa' di atas wadah berisi air sebanyak 40 kali.
Kemudian, air tersebut dibasuhkan pada kedua tangan, kaki, wajah, kepala dan seluruh tubuh. Maka, Allah menghilangkan penyakit yang dideritanya
Huruf Hijaiyah yang Tidak Terdapat dalam Surat Al Fatihah
Berikut enam huruf hijaiyah lainnya yang tidak ada dalam surah Al Fatihah:
Huruf tsa (ث), mengisyaratkan kata tsaura ( الثبور) yang bermakna kehancuran. Orang yang ahli membaca surah Al Fatihah terhindarkan dari kehancuran.
Huruf jim (ج), mengisyaratkan kata jahannam (الجهنم) yang bermakna neraka. Orang yang ahli membaca surah Al Fatihah terhindarkan dari neraka.
Huruf kho (خ), mengisyaratkan kata khauf (الخوف) yang bermakna takut dan lapar. Orang yang ahli membaca surah Al Fatihah terhindarkan dari rasa takut di hari kiamat.
Huruf zai (ز), mengisyaratkan kata zakum (الزقوم) yang bermakna nama sebuah buah dari pohon di neraka atau makanan berduri yang akan dimakan oleh orang ahli neraka. Orang yang ahli membaca surah Al Fatihah terhindarkan dari hal itu.
Huruf syin (ش), mengisyaratkan kata syawi (الشوى) yang bermakna dipanggang dan dibakar. Orang yang ahli membaca surah Al Fatihah terhindarkan dari suguhan yang membakar di api neraka.
Huruf zho (ظ), mengisyaratkan lazho (اللظة) yang bermakna nama lain dari neraka. Orang yang ahli membaca surah Al Fatihah terhindarkan dari neraka lazho.
Keutamaan Surat Al Fatihah
Menurut Syaikh Adil Muhammad Khalil dalam bukunya Tadabur Al Quran, surah ini dinamakan surah Al Fatihah karena merupakan permulaan dari Al-Qur'an. Selain Al Fatihah ada tiga nama lainnya, yakni Fatihatul kitab, Ummul Quran, dan As-Sab'u Al-Matsani.
Fatihatul Kitab adalah pembuka kitab yang merujuk pada Al-Qur'an. Adapun, nama As-Sab'u Al-Matsani artinya tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang dalam setiap rakaat salat. Inilah yang menjadi salah satu keutamaan surah Al Fatihah. Allah SWT berfirman:
وَلَقَدْ اٰتَيْنٰكَ سَبْعًا مِّنَ الْمَثَانِيْ وَالْقُرْاٰنَ الْعَظِيْمَ - ٨٧
Artinya: "Dan sungguh, Kami telah memberikan kepadamu tujuh (ayat) yang (dibaca) berulang-ulang dan Al-Qur'an yang agung." (QS. Al Hijr: 87).
(detik/hans)