Dialun-alun Jember, AHY Diteriaki 'Presiden' dan Jadi Ajang Selfi Masyarakat

Iklan Semua Halaman

Dialun-alun Jember, AHY Diteriaki 'Presiden' dan Jadi Ajang Selfi Masyarakat

24/04/2022


 Jember (jurnalbesuki.com) - Tokoh muda ganteng bernama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendapatkan apresiasi luar biasa saat berkunjung ke Jember. Banyak kalangan yang memanfaatkan kehadiran Ketua Umu partai Dmokrat itu dengan ingin foto bersama.


AHY berjalan kaki sekitar 100 meter bersama Wakil Gubernur Jawa Timur sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Jatim Emil Elestiarto Dardak, Bupati Jember Hendy Siswanto, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jember Kasih Fajarini. Para tokoh ini hendak menghadiri acara Pasar Santri.


Begitu keluar dari gerbang pendapa, ratusan orang mencoba mendekati AHY dan berteriak menyapanya. Teriakan ‘AHY Presiden’ terdengar beberapa kali.


AHY pun tersenyum dan melayani dengan ramah saat sejumlah warga berebut ingin berswafoto (selfie) dengannya. Pengamanan pun tidak begitu ketat, sehingga warga masih memungkinkan berfoto bersama dengan foto putra Presiden Indonesia ke Enam, Susilo Bambang Yudhoyono itu.


Teriakan ‘Presiden’ masih terdengar hingga AHY memberikan sambutan di atas panggung. “Saya tidak menyangka ternyata cukup banyak harapan dari masyarakat yang tadi mungkin diekspresikan saat kami berkunjung ke alun-alun. Tentu hal-hal baik dan positif kita amini dan menjadi penyemangat berikhtiar,” katanya kepada wartawan, usai memberikan sambutan.


“Bagi saya lebih baik terus berfokus pada upaya mempersiapkan diri dan mesin partai. Karena pada akhirnya itu yang bisa membuat kita sukses dan mendapatkan peluang. Selebihnya tentu kita serahkan kepada Allah SWT dan kehendak rakyat,” kata AHY.


“Tapi perlu diingat bahwa berbicara pada 2024, dalam kontestasi pilpres itu dipersyaratkan adanya presidential threshold 20 persen. Demokrat tidak mungkin bisa mengusung sendirian. Artinya Demokrat juga berikhtiar membangun chemistry dan pada akhirnya koalisi. Tapi diawali dengan silaturahmi dan komunikasi yang baik antara partai-partai politik dan juga tokoh-tokoh politik lain,” kata AHY.


AHY mengatakan, komunikasi politik sudah dijalinnya, dan tidak semuanya terekam di media massa. “Tapi kita ingin tidak terburu-buru meyakinkan, bahwa yang paling penting adalah kesamaan visi dan misi serta program-program kerakyatan,” katanya.


Kunjungan AHY diakhiri, Minggu (24/4/2022) pagi, dengan Salat Subuh berjemaah di Masjid Raudotul Mukhlisin yang didirikan Hendy Siswanto. Selanjutnya bertolak ke Banyuwangi melanjutkan agenda safari Ramadan.(hans)