Tragedy Ambruknya Gedung di Pesantren Al Khoziny Sidoarjo : 83 Korban Berhasil Diavakuasi

Iklan Semua Halaman

Tragedy Ambruknya Gedung di Pesantren Al Khoziny Sidoarjo : 83 Korban Berhasil Diavakuasi

30/09/2025

 Sidoarjo (jurnalbesuki.com) - Sebuah tragedy memilukan terjadi disebuah Pesantren yang berlokasi di Sdoarjo Jawa Timur. Satu unit Gedung Pondok berlantai 3 tiba-tiba Ambruk dan menimpa para santri yang sedang bersiap melaksanakan sholat ashar berjamaah di lantai satu gedung tersebut pada Senin, 29 September 2025.


Foto: Bangunan PP. Al-Khoziny Ambruk menimpa Santri (dok. detik)


Petugas Gabungan bersama pihak Pondok Pesatren melakukan penyisiran untuk menemukan korban yang diduga tertimpa reruntuhan gedung. Tindakan itu dilakukan untuk memastikan bahwa semua korban tidak ada yang tertinggal dilokasi.


Kabid Huma Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast menerangkan penyampaian upaya pihak keamanan dalam melakukan proses evakuasi.


"Untuk sementara, jumlah total yang sudah berhasil dievakuasi sebanyak Delapan Puluh Tiga (83-red)," ujar Kombes Pol Jule kepada sejumlah media yang mengkonfirmasi.


Semua santri yang berhasil dievakuasi langsun dilarikan ke Rumah Sakit Delta Surya, Rumah sakit Notopuro, dan Rumah sakit Siti Hajar Sidoarjo.


Data per sekitar pukul 20.30 WIB, korban sementara di masing-masing Rumah sakit itu adalah di RS Siti Hajar tercatat 45 orang, terdiri dari 44 korban luka berat maupun ringan, serta 1 korban meninggal dunia. Di RSUD Sidoarjo terdapat 34 korban luka-luka, dan di RS Delta Surya ada 4 korban luka-luka.


“Jumlah pasti korban masih dalam proses pendataan, mengingat proses evakuasi dan penyisiran reruntuhan bangunan masih berlangsung hingga malam ini,” pungkas Kombes Pol Abast.


Hingga berita ini diturunkan, petugas gabungan masih terus melakukan evakuasi dan pengamanan di lokasi pondok. sejumlah ambulans juga masih bersiaga di lokasi. Proses evakuasi juga melibatkan sejumlah alat berat 

.

Petugas kepolisian dari Inafis juga sempat memeriksa lokasi kejadian. Pada lokasi bangunan tiga lantai yang ambruk juga telah dipasang garus pembatas.(dtk/bjc)