Komentar
Jember (jurnalbesuki.com) - Bupati Jember, H. Muhammad Fawait menjanjikan dukungan dan tambahan anggaran untuk gerakan Universal Health Coverage (UHC) yang ada di Kabupaten Jember. Langkah ini dilakukan sebagai bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Jember dalam rangka menekan persoalan kasus Stunting dan Angka Kematian Ibu dan Bayi.
Menurut Fawait, keberadaan UHC didorong agar lebh maksimal dalam melaksanakan fungsi dan kemanfataannya. "Salah satu gerakan prioritas UHC ini adalah untuk meningkatkan mutu layanan kepada ibu dan anak yang ada di Kabupaten Jember," ungkapnya.
Kasus-kasus yang berkaitan dengan kesehatan ibu, anak dan bayi masih harus lebih diseriusi di wilayah Kabupaten Jember walaupun hasil kerja para tenaga kerja kesehatan sejauh ini sudah maksimal dan terus menerus. Karena itu, dukungan anggaran akan menjadi salah satu faktor agar gerakan yang sudah mapan itu menjadi lebih bagus lagi.
"Peran para Nakes itu sangat menentukan keberhasilan penanganan kasus Stunting dan AKIB. Maka diharapkan dengan dukungan dan tambahan anggaran sebagai fasilitas gerakan akan menjadi lebih bagus,'terang Fawait.
Pemerintah Kabupaten terus berupaya memperbaiki sarana prasarana fasilitas kesehatan seperti puskesmas maupun posyandu agar lebih representatif melayani kebutuhan masyarakat luas. Di samping itu, pelatihan berkala bagi perawat dan bidan juga rutin dilaksanakan guna meningkatkan kompetensi profesional mereka sesuai standar nasional pelayanan kesehatan.
Melalui sinergi kuat antara Pemkab Jember dengan tenaga medis lapangan ini diharapkan capaian target UHC dapat terwujud secara maksimal sehingga seluruh warga mendapatkan hak atas layanan kesehatan berkualitas tanpa hambatan biaya maupun jarak geografis.(hans)