Pertama Mas Rio, ngopi bersama warga Desa Juglangan, Kecamatan Panji, Situbondo, yang
mayoritas diketahui berprofesi pengusaha tahu. Kesempatan tersebut dimanfaatkan warga untuk berdialog dengan Mas Rio.
Bahkan, salah seorang pengusaha tahu bernama Bukarsa curhat ke Mas Rio, jika selama 21 tahun punya usaha tahu, dirinya bersama pemilik usaha tahu yang lain, belum pernah mendapat bantuan modal dari pemerintah.
"Makanya, saya bersama warga mendukung dan mendoakan agar Mas Rio dan Mbak Ulfi menjadi Bupati dan Wabup Situbondo,"ujar Bukarsa.
Usai ngopi bersama pengusaha tahu, Mas Rio juga menemui para pelaku UMKM dan pengusaha rongsokan di Kelurahan Mimbaan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo.
Bahkan, dalam acara tanya jawab, sejumlah pelaku UMKM dan pengusaha rongsokan, juga mengeluh selama ini tidak ada perhatian dari pemerintah.
Selain itu, salah seorang warga minta Mas Rio meneruskan proyek JLU, yang dicanangkan almarhum Bupati Dadang bersama Wabup Yoyok Mulyadi.
"Saya mendoakan Mas Rio menjadi Bupati Situbondo, sehingga dapat meneruskan jalur lingkar utara (JLU) yang dicanangkan almarhum Bupati Dadang dan Wabup Yoyok. Mengingat JLU sebagai solusi untuk mengurai kemacetan arus lalin di jalur pantura Situbodo,"kata H Marjulis.
Menanggapi keluhan para pelaku UMKM, Mas Rio berjanji akan memberikan pinjaman modal dengan bunga nol persen. Selain itu, Mas Rio juga akan memberikan pendampingan.
"Untuk meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM di Situbondo. Selain akan memberikan bantuan modal bungan nol persen, kami juga akan melakukan pendampingan,"ujar Mas Rio.
Mas Rio menegaskan, karena seiring berjalannya waktu, jalur pantura Situbondo makin padat dengan besar, sehingga untuk mengurai kemacetan arus lalin di jalur pantura Situbondo.
"Jika saya dan Mbak Ulfi ditakdirkan menjadi Bupati dan Wabup Situbondo, kami akan meneruskan proyek JLU, yang digagas oleh almarhum Bupati Dadang dan Wabup Yoyok Mulyadi,"kata Mas Rio.(ary)