Akibatnya, korban berinisial MF (15) langsung tidak sadarkan. Bahkan, setelah sepekan dirawat di RSUD Waluyo Jati, Kraksaan, Probolinggo dalam kondisi koma, korban menghembuskan nafas terakhirnya Minggu (26/5/2024) sekitar pukul 03.00 WIB.
"Karena sejak dikeroyok puluhan pelajar SMP dan SMA Situbondo di lapangan Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur pada Sabtu (19/5/2024) lalu, adik saya kondisinya koma selama menjalani rawat inap di RSUD Kraksaan, saya minta 10 pelaku dihukum setimpal dengan perbuatannya,"pinta NV, salah seorang kakak korban, Minggu (26/5/2024).
Menurut dia, sebelum dikeroyok puluhan pelajar, dengan pelaku 10 siswa SMP dan SMA di lapangan Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur, korban mendapat WA dari nomor tak dikenal, dengan isi chat seperti ancaman, dan menyuruh korban untuk datang ke lokasi kejadian.
"Chat WA nomor tak dikenal di ponsel adik itu, terkesan memancing kemarahan adik. Makanya, saya menilai adik dipancing agar marah, saya juga menilai para pelaku terkesan merencanakan untuk mengeroyok adik,"bebernya.
Lebih jauh NV menjelaskan, selain dipukul dan diinjak, korban juga diseret para pelaku di lapangan Desa Kalianget. Bahkan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi, kepala korban juga dibenturkan ke benda keras.
"Diakui adik saya tidak mengalami luka bacok, namun disekujur tubuhnya mengalami luka lebam. Bahkan, saat itu, dari dua telinga adik mengeluarkan darah segar akibat kepalanya dibenturkan ke benda keras,"bebernya.
Lebih jauh NV menjelaskan, karena sejak dikeroyok kondisi korban koma selama sepekan menjalani rawat inap di RSUD Waloyu Jati Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, pihaknya meminta petugas Satreskrim Polres Situbondo, untuk mengusut hingga tuntas kasus pengeroyokan yang mengakibatkan korban meninggal.
"Ini masalah nyawa adik, makanya saya minta petugas untuk mengusut kasus pengeroyokan hingga tuntas. Sebab, akibat dikeroyok meninggal,"pungkasnya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Situbondo AKP Momon Suwito Pratomo, saat dikonfirmasi melalui ponselnya tidak diangkat. Padahal, nada panggilnya masuk. Selain itu, saat dikonfirmasi melalui aplikasi WA juga tidak dibalas.(ary)