Komentar
Situbondo(jurnalbesuki.com) - Petugas Satuan Lantas (Satlantas) Polres Situbondo, membagikan santunan kepada tiga anak yatim, yakni anak yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas di jalur pantura Situbondo, Jawa Timur,
Bahkan, salah satu korban bernama Neli Helmaniah (13) asal Desa Pokaan, Kecamatan Kapongan, dia menjadi yatim piatu lantaran kedua orang tuanya dan adiknya meninggal dunia, dalam kecelakaan lalu lintas di kawasan hutan Baluran Situbondo pada 7 Juli 2023 lalu.
Selain itu, dua anak yatim yang menjadi korban laka lantas penerima santunan, yakni Shakilah Ines Wijaya (2 tahun) warga Kilensari, Kecamatan Panarukan, dan Andhika (16) warga Jalan PB Sudirman, Kelurahan Patokan, Kecamatan Kota, Situbondo.
Sedangkan penyerahan uang santunan dan bingkisan itu, langsung diserahkan Kasatlantas AKP Tutud Yudho Prastyawan kepada tiga anak yatim, dengan didampingi Kanit Laka Ipda Kadek Yasa di depan kantor unit Laka Polres Situbondo.
"Meski jika dilihat nominal santunan sangat kecil, namun kami berharap santunan tersebut bermanfaat,"ujar AKP Tutud Yudho Prastyawan, saat menyerahkan santunan kepada tiga anak yatim, Jumat (1/12/2023).
Pria yang akrab dipanggil Yudho menambahkan, santunan ini merupakan sikap dan bentuk kepedulian Satlantas Polres Situbondo terhadap para anak yatim, korban laka lantas di jalur pantura Situbondo.
"Ini merupakan penyerahan santunan pertama kali kepada anak yatim korban laka lantas, dengan harapan untuk meringankan beban keluarga. Bahkan, kami merencanakan kegiatan pemberian santunan ini, akan dilakukan setiap bulan,"pungkasnya.
Sementara itu, Maulid (33), salah seorang istri korban laka lantas asal Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan, Situbondo mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada petugas, mengingat santunan tersebut sangat bermanfaat.
"Suami saya meninggal dalam kecelakaan, almarhum meninggalkan dua anak, anak pertama masih berusia 8 tahun, sedangkan anak kedua masih berusia 2 tahun. Makanya, saya mengucapkan terima kasih pemberian santunannya,"katanya.(ary)