Komentar
Situbondo(jurnalbesuki.com) - Samsudin warga Desa Sumbertengah, Kecamatan Bungatan, nyaris dihakimi puluhan massa di pasar tradisional Kelurahan Ardirejo, Kecamatan Panji. Itu terjadi lantaran pria 32 tahun kepergok mencuri kentang milik salah seorang pedagang senggol, Senin (31/7/2023).
Beruntung berkat kesigapan petugas Polsek Panji, Situbondo, sehingga terduga pelaku langsung diamankan ke Mapolsek setempat, setelah sebelumnya sempat diamankan petugas pasar setempat, karena dikhawatirkan akan menjadi bulan-bulanan massa di pasar tradisional tersebut.
Terungkapnya Samsudin mencuri kentang seberat 50 kilogram milik korban Sulik (45), salah seorang pedagang sayur mayur di pasar senggol, berawal saat kecurigaan warga pasar, mendapati Samsudin sedang menggotong kentang. Namun, saat ditanyakan terduga pelaku terkesan bingung.
Bahkan, setelah didesak terduga pelaku mengaku, jika kentangnya mencuri di salah seorang pedagang. Mendengar pengakuan dari Samsudin, puluhan warga pasar senggol tanpa dikomando, mereka langsung menangkapnya, sebagian massa diketahui sempat memukul terduga pelaku, sebelum akhirnya diamankan di Mapolsek Panji, Situbondo.
"Warga pasar marah, karena sebelumnya pelaku terekam CCTV mengambil cabe rawit seberat 8 kilogram pedagang yang lain, sehingga begitu dia terlihat menggotong kentang, warga langsung menangkapnya, sebelum diamankan petugas ke Mapolsek Panji,"ujar Masykur, salah seorang pedagang pasar senggol.
Kapolsek Panji, Situbondo AKP Nanang Priyambodo membenarkan penangkapan terduga pelaku pencuri sayur mayur jenis kentang, yakni Samsudin, asal Desa Sumbertengah, Kecamatan Bungatan, Situbondo.
"Untuk pengembangan kasusnya, terduga pelaku masih diminta keterangannya oleh penyidik,"ujar AKP Nanang Priyambodo.
Menurut dia, selain berhasil mengamankan terduga pelaku, petugas juga berhasil mengamankan barang bukti kentang hasil curiannya seberat 50 kilogram, pakan ayam yang diduga hasil curiannya.
"Kami juga berhasil mengamankan sepeda motor Yamaha Fiz R nopol P 5240 NK, yang digunakan terduga pelaku melakukan aksinya,"pungkasnya.(ary)