Situbondo (jurnalbesuki.com) - Selain mengakibatkan puluhan hektar sawah milik para petani Desa Kumbang, Kecamatan Jangkar, Kabupaten Situbondo terendam air, akibat meluapnya air sungai setempat, dengan kerugian materi diperkirakan mencapai Rp25 juta lebih.
Hujan deras yang disertai angin kencang, juga mengakibatkan empat rumah dan satu kandang sapi milik warga Dusun Cangkring, Desa Curahtatal, Kecamatan Arjasa rusak, akibat tertimpa pohon palembang berukuran besar tumbang di sekitar rumah para korban.
Meski empat rumah mengalami rusak sedang, namun tidak ada korban dalam peristiwa pohon tumbang tersebut. Sebab, begitu mendengar suara tanda-tanda pohon akan tumbang, para korban dan keluarganya langsung semburat keluar rumahnya.
Empat korban terdampak cuaca ekstrem tersebut. Mereka adalah Suli (45), Ibu Nisa (58), Suswanto (43), dan Sasmoto (46) dan Susnandar (48). Dengan total kerugian materi diperkirakan mencapai Rp35 juta lebih.
"Saat hujan deras yang disertai angin kencang, saya dan keluarga sedang duduk di amper rumah, namun begitu ada suara gemuruh, saya dan keluarga langsung semburat keluar rumah untuk menyelamatkan diri,"ujar Suli, Sabtu ,(18/12/2022,).
Plt Kepala BPBD Kabupaten Situbondo Sentot Sugiyono mengatakan, meski empat rumah kondisinya rusak, dengan kondisi atapnya rusak, namun tidak ada korban dalam bencana tersebut.
"Diakui, dalam beberapa pekan terakhir cuaca ekstrem di Kabupaten Situbondo. Bahkan, mengakibatkan empat rusak tertimpa pohon tumbang, dan sebuah mobil rusak tertimpa pohon,"katanya.(ary)