Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Mulai Serang Ternak Banyuwangi

Iklan Semua Halaman

Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Mulai Serang Ternak Banyuwangi

04/06/2022


 Banyuwangi (jurnalbesuki.com) - Wilayah Kabupaten Banyuwangi kini mulai diserang wabah penyakit yang menyerang hewan ternak terutama sapi. Informasi terkini, sedikitnya ada 39 ternak yang tersebar di 9 Kecamatan sudah terserang wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).


Saat ini, hewan-hewan yang terserah PMK langsung diisolasi untuk dilakukan pengobatan dan tindakan agar tidak menularkan kepada hewan ternak lain. 


Merebaknya Penyakit ternak  itu menjadikan Kabupaten Banyuwangi masuk kategori Zona Kuning terkait penyebaran Penyakit hewan tersebut.


Kepada Bidang Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Pertanian Dan Pangan Banyuwangi, dr. Nanang Sugiharto menyatakan, temuan PMK di Banyuwangi ini berawal saat ditemukan hewan yang mengalami gejala klinis pada Minggu, 29 Mei 2022 lalu.


"Kemudian kita tindak lanjuti ambil sampel dan lain sebagainya," jelasnya, Jumat, 3 Juni 2022.


Hasil pemeriksaan sampel dari ternak tersebut baru keluar pada Rabu, 1 Juni 2022 malam. Selanjutnya pada Kamis, 2 Juni 2022 dirilis bahwa di Banyuwangi sudah ditemukan PMK.


Nanang menjelaskan, dari 39 ternak yang dinyatakan terjangkit PMK itu, sebenarnya hanya 6 ekor yang hasil pemeriksaan laboratoriumnya positif PMK.


"Tapi secara gejala klinis sudah dinyatakan positif PMK. karena epediomoligi kalau sudah menunjukkan gejala klinis yang sama di (periksa) lab mewakili yang lain," tegasnya.


Ternak yang ditemukan terjangkit PMK ini diantaranya berada di wilayah Kecamatan Kalipuro, Songgon, Singojuruh, Tegalsari,, Purwoharjo, Banyuwangi.


Dijelaskan, gejala klinis yang ditemukan adalah lesi atau lepuh di mulut, di bibir seperti sariawan. Selain itu pada bagian lidahnya juga ada yang sempat mengelupas.


"Kukunya juga mengalami luka-luka," bebernya.


Dengan ditemukannya ternak yang terjangkit PMK ini, Banyuwangi kini masuk dalam zona Kuning penyebaran PMK. Menurutnya, ada 3 zona terkait penyebaran PMK ini, yakni Zona Hijau, Zona Kuning,  dan Zona Merah.


"Zona Hijau bebas PMK, kuning sudah ada yang terjangkit, kalau yang merah sudah wabah artinya ada yang kematian dan sebagainya. Banyuwangi masih yang kuning artinya ada yang sakit," tegasnya.(aly)