jurnalbesuki.com - Universitas Of Malaka di Malaysia saat ini sedang mencari relawan untuk tidur. Tetapi tidurnya itu akan diatur sedemikian rupa karena menjadi bahan penelitian yang sedang dilakukan Universitas tersebut.
Pihak penyelenggara penelitian menjanjikan hadiah Senilai 1.500 Ringgit Malaysia atau setara dengan uang senilai Rp. 5 juta jika dikurskan dengan mata uang rupiah. Poster penelitian ini pun viral karena secara teknis relawan tidak perlu melakukan apa-apa, hanya tidur saja.
Dikutip dari World of Buzz pada Jumat (22/4/2022), kriteria relawannya juga cukup sederhana yaitu: Berusia antara 20-40 tahun dengan berat badan rata-rata Mau tidur di “rumah tidur” penelitian yang terletak di Subang. Sehat secara jasmani atau memiliki kesulitan tidur tingkat menengah Orang yang memiliki gangguan tidur seperti insomnia, narkolepsi, dan sleep apnea dilarang ikut.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengamati kenyenyakan tidur relawan di ruangan dengan AC inverter dan AC non-inverter dengan suhu 27 derajat Celsius selama 7-8 jam saat malam hari.
Perbedaan utama antara AC inverter dan non-inverter adalah kecepatan kompresor. Untuk menghemat konsumsi energi, unit inverter dapat menurunkan kecepatan kompresornya setelah suhu ruangan mencapai suhu yang disetel pada termostat.
Ini berbeda dari kecepatan kompresor unit AC non-inverter, yang tetap pada satu kecepatan konstan selama penggunaan, bahkan ketika ruangan telah didinginkan hingga suhu yang disetel. Namun, kedua jenis unit AC ini menggunakan sistem pendingin yang sama untuk mendinginkan ruangan.
Saffa yang menjadi narahubung dalam penelitian tersebut mengatakan kepada World of Buzz, para peserta harus menjalani pemeriksaan sebelum diizinkan masuk ke rumah tidur. Setelah memenuhi syarat, mereka harus ke rumah tidur hanya untuk tidur. Jika sudah menyelesaikan 30 malam tidur para peserta akan diganjar dengan hadiah 1.500 ringgit. Namun, karena posternya menjadi viral, pendaftaran peserta telah ditutup karena saking banyaknya peminat.(kompas/hans)