Kontes ternak tahun 2024 yang dipantau langsung perwakilan dari Kantor Dinas Peternakan (Disnak) Pemprov Jawa Timur, sapi simental berbobot 1,140 ton yang diberi nama "Antony" milik Syamsul Arifin asal Desa Wonokoyo, Kecamatan Kapongan menjadi juara untuk kategori kelas ekstrem.
"Antony baru berusia 4 tahun dan merupakan hasil ternak sendiri, namun sebelumnya pernah terjangkit penyakit kuku dan mulut (PMK), dan alhamdulillah menjadi juara kontes ternak tahun 2024, "ujar Syamsul Arifin, Rabu (29/5/2024).
Menurut dia, pihaknya sengaja memberikan perlakuan khusus terhadap sapi hasil ternaknya, utamanya dalam memberikan pakan terhadap sapi simental miliknya, yang memang dipersiapkan untuk mengikuti kontes ternak tersebut.
"Begitu diumunkan sebagai juara kategori kelas ekstren, dengan bobot 1,140 ton, Antony langsung ditawar Rp90 juta, namun saya minta Rp100 juta lebih,"beber Syamsul.
Bupati Situbondo Karna Suswandi mengatakan, selain untuk meningkatkan kesejahteraan para peternak. Namun, kegiatan kontes ternak juga bertujuan, untuk memberikan motivasi kepada para peternak, karena populasi sapi Situbondo terbesar di Jawa Timur.
"Makanya, dengan kontes ternak tahun 2024, dapat meningkatkan motivasi para peternak di Situbondo, untuk meningkatkan kwalitas dagingnya, sehingga Kabupaten Situbondo mampu memenuhi kebutuhan daging di negeri tercinta ini,"katanya.
Lebih jauh Bupati Karna menjelaskan, karena sebagian besar masyarakat Kabupaten Situbondo merupakan peternak, pihaknya akan terus mendorong sektor peternakan.
"Selain berternak sapi, namun mayarakat Situbondo juga berternak domba. Makanya, untuk meningkatkan kesejahteraan para peternak, kami akan mendorong sektor tersebut,"pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Disnakan Kabupaten Situbondo mengatakan, untuk kontes ternak tahun 2024 ini, tercatat sebanyak 143 ekor sapi, dan 26 ekor domba.
"Ratusan ekor sapi dan domba tersebut, milik para peternak pada 17 kecamatan di Kabupaten Situbondo,"katanya.(ary)