Pelabuhan Penyeberangan Nasional Jangkar-Lembar NTB, Resmi Dibuka

Iklan Semua Halaman

Pelabuhan Penyeberangan Nasional Jangkar-Lembar NTB, Resmi Dibuka

16/08/2023

 Situbondo(jurnalbesuki.com) - Kementerian Perhubungan, Selasa (15/8/2023)  membuka secara resmi penyeberangan nasional  dari Pelabuhan Jangkar,  Situbondo, Jawa Timur, menuju Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).


Peresmian dibukanya akses penyeberangan dari pelabuhan penyeberangan Jangkar Situbondo menuju Lembar Lombok Barat NTB itu, ditandai dengan pemotongan pita bersama diatas Kapal Feri KMP Jatra II milik PT ASDP.


Direktur Transportasi Sungai, Danau dan Penyeberangan (TSDP) pada Kementerian Perhubungan Bambang Siswoyo menyebutkan pada pelayaran perdana lintas Pelabuhan Jangkar-Lembar hari ini dilayani dua kapal feri.


"Untuk perdana ada dua kapal feri yang melayani penyeberangan Jangkar-Lembar, yakni KMP Jatra 2 milik PT ASDP Indonesia Ferry dan KMP Jambo X milik PT Dutabahari,"kata Bambang Siswoyo.


Menurut dia, karena akses dermaga ke darat kapasitasnya masih 40 ton, sehingga untuk sementara kendaraan dan angkutannya harus di bawah 40 ton. Untuk meningkatkan pelayanan ke depan, pihaknya akan meningkatkan kapasitas kekuatan  akses trestel dan  dermaga.


"Karena dipredeksi ke depan berpotensi terus meningkar, angkutan penyeberangan lintas Jangkar-Lembar kami usahakan bisa melayani setiap hari," kata Bambang.


 Bupati Situbondo Karna Suswandi mengatakan bahwa dengan dibukanya angkutan penyeberangan lintas Pelabuhan Jangkar-Lembar bisa menjadi daya ungkit perekonomian di Situbondo.


"Alhamdulillah kami bahagia dengan dibukanya penyeberangan lintas Jangkar-Lembar, dan ini bersamaan dengan Hari Jadi Kabupaten Situbondo (Harjakasi) Ke-205. Kami persembahkan kepada masyarakat Situbondo," ujarnya.


Sementara itu, Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (Gapasdap) menyatakan pembukaan penyeberangan dari Pelabuhan Jangkar, Situbondo, Jawa Timur, ke Pelabuhan Lembar, Lombok Barat NTB ini, memberikan alternatif atau pilihan yang lebih beragam kepada masyarakat.


"Dengan dibukanya lintas Jangkar-Lembar ini memberikan alternatif beragam, tambahan sarana prasarana apabila di Pelabuhan Ketapang (Banyuwangi)-Lembar dan Ketapang-Gilimanuk (Bali) terjadi peningkatan volume kendaraan,"katanya.(ary)