Komentar
Situbondo(jurnalbesuki.com) - Sebanyak 48 orang jamaah haji kouta tambahan asal Kabupaten Situbondo tiba, mereka tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 86 embakarsi Juanda, Surabaya, bersama jamaah haji asal Kabupaten Bondowoso, Banyuwangi dan Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, Jumat (4/8/2023).
Sehingga dengan datangnya 48 orang jamaah haji kloter 86 tersebut, jumlah total jamaah haji asal Kabupaten Situbondo, untuk musim haji tahun 2023 ini, tercatat
sebanyak 819 orang jamaah haji.
Pantauan Jurnalbesuki dilapangan, dengan diangkut satu bis dari asrama haji Sukolilo Surabaya, sebanyak 48 orang jamaah haji tiba di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Situbondo pada Jumat (4/8/2023) sekitar pukul 16.00 WIB.
Selain diwarnai tangis haru, kedatangan jamaah haji kloter 86, sempat diwarnai aksi dorong-dorongan antara keluarga penjemput, dengan petugas di pintu masuk Kantor Kemenag Situbondo. Pasalnya, mereka memaksa masuk ke halaman Kantor Kemenag setempat, begitu bis jamaah haji tiba.
"Alhamdulillah, meski saya tidak bisa masuk ke halaman kantor Kemenag, namun saya bahagia karena paman datang dalam kondisi selamat,"kata Bakir, Jumat (4/8/2023).
H Saiful Ali, salah seorang staf urusan haji dan umrah Kantor Kemenag Situbondo mengatakan, dengan datangnya 48 orang jamaah haji kouta tambahan, yang tergabung dalam kloter 86 tersebut, sehingga tuntas para jamaah haji asal Situbondo untuk musim haji tahun ini.
"Namun, dari jumlah total sebanyak 48 jamaah haji untuk kloter 86, sebanyak 12 jamaah dijemput di asrama haji Sukolilo Surabaya, tujuh jamaah turun di Besuki, sedangkan yang di kantor kemenag sebanyak 29 jamaah,"kata H Saiful Ali.
Menurut dia, diakui untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan, pihaknya memperbolehkan satu keluarga jamaah, yang bisa masuk ke halaman kantor kemenag Situbondo.
"Sedangkan keluarga penjemput yang lain, hanya diperbolehkan menunggu diluar halaman kantor kemenag,"pungkasnya.(ary)