Wah, Warga Lumajang Tertangkap Gandakan Uang Dengan Mesin Printer dan Fotocopi

Iklan Semua Halaman

Wah, Warga Lumajang Tertangkap Gandakan Uang Dengan Mesin Printer dan Fotocopi

27/03/2023

Ilustrasi Uang Palsu Yang Beredar dipasar Besuk Probolinggo(foto.istimewa)

 Probolinggo (jurnalbesuki.com) - Seorang warga asal Desa Wates Wetan Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang berinisial HN (56) terpaksa berurusan dengan pihak Kepolisian Probolinggo Jawa Timur. 


Pasalnya, HN tertangkap basah mengedarkan uang palsu di pasar desa Besuk Kabupaten Probolinggo. Dari tangan tersangka, petugas menyita sejumlah uang yang mencapai 20 juta lebih. 


Kepada petugas yang melakukan pemeriksaan, tersangka mengaku bahwa uang-uang tersebut diproduksi sendiri dikediamannya. Uang palsu yang diedarkannya itu dicetak sendiri dirumah hanya dengan berbekal mesin Printer dan alat fotocopi. 


“Berbagai uang palsu diproduksi sendiri di rumahnya menggunakan mesin printer dan mesin fotocopy,” jelas Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Asya Kadafi , pada Jum’at (24/03/2023).


Petugaspun melakukan penggeledahan dikediaman tersangka. Dari hasil penggeledahan yang dilakukan polisi, didapati berbagai macam pecahan uang palsu mulai pecahan 2.000 hingga 100 ribu rupiah. 


“Dari penggeledahan itu, didapati berbagai macam pecahan uang rupiah mulai dari Rp. 2.000 Rp. 5.000 Rp. 50.000 dan Rp. 100.000,” jelasnya.


Pelaku berurusan dengan polisi setelah korban melaporkan adanya transaksi uang palsu ke Polsek Besuk Polres probolinggo. Kejadiannya di pasar Besuk dan setelah mendapati ciri-ciri pelaku, polisi langsung bergerak dan menangkap pelaku. Dari hasil penggeledahan, di dapat uang palsu sebanyak 20 juta 466 ribu rupiah.(L-satu/hans)