Situbondo (jurnalbesuki.com) - Menyambut bulan suci Ramadlan, Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Situbondo, menggelar pengajian dalam rangka memperingati Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW, dengan penceramah ketua DP MUI Kabupaten Situbondo, yakni Habib Muhammad Al-Muhdar, Senin (13/3/2023).
Menariknya, selain diikuti puluhan sipir, namun kegiatan pengajian di Aulat Rutan kelas IIB Situbondo, dengan tujuan, untuk memberikan pembinaan agama itu, juga diikuti sebanyak 326 warga binaan pemasyarakat (WBP) Rutan Situbondo. Rinciannya, 318 WBP pria, dan delapan WBP wanita.
Dalam tausiahnya, Habib Muhammad menceritakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam Isra' Mi'raj tersebut. Selain itu, Ketua DP MUI Kabupaten Situbondo, juga memberikan motivasi kepada ratusan WBP Rutan Situbondo, agar tetap bersemangat dalam menjalani hidup.
"Mereka kita beri motivasi agar setelah bebas dari masa tahanan tetap semangat dalam menjalani kehidupan di tengah tengah masyarakat. WBP Rutan Situbondo sangat tertib dan kompak ketika mendengarkan ceramah agama,”ujar Habib Muhammad.
Sementara itu, Kepala Rutan Kelas II B Situbondo, Rudi Kristiawan mengatakan, ratusan WBP sangat khidmat mendengarkan ceramah agama. Ini dilakukan sebagai pembinaan rohani kepada ratusan WBP, menjelang datangnya bulan suci Ramadlan.
"Kami sengaja menggelar pengajian memperingati Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW. Dengan harapan, ratusan WBP dapat meneladani Rasulullah SAW,"kata Rudi Kristiawan, Kepala Rutan Situbondo.
Menurut dia, kegiatan ini juga untuk merajut kebersamaan untuk mengubah budaya lama, dan mengerapkan budaya baru dalam kehidupan sehari-hari WBP yang menjalani hukuman di Rutan Situbondo.
"Budaya baru yang kita tekankan kepada ratusan WBP Rutan Situbondo, yakni budaya tertib, rapi, indah, bersama dan kompak. Mereka WBP menyatakan siap dengan perubahan yang lebih baik,” ujar Rudi Kristiawan.
Pria yang akrab dipanggil Rudi menambahkan, pihaknya berharap, tausiah yang disampaikan Habib Muhammad, bisa memberikan motivasi ratusan WBP, agar hidup lebih baik setelah habis menjalani masa hukuman di Rutan Situbondo.
"Saya berharap para WBP, jika kembali masyarakat tetap disiplin dan tertib seperti yang diterapkan petugas Rutan Situbondo,”katanya.
Budiyanto, salah seorang WBP Rutan Situbondo mengatakan, bimbingan dan pelayanan yang diberikan Petugas Rutan Situbondo, sangat bermanfaat serta penuh dengan nilai-nilai kekeluargaan. “Saya dibina untuk tertib, rapi, mengaji, salat dan kompak sesama teman-teman yang menjalani hukuman di Rutan Situbondo. Untuk itu, saya ucapkan terima kasih atas keramahan dan kebaikan yang dilakukan petugas rutan kepada saya dan rekan-rekan lainnya,”katanya.(ary)