Erupsi Gunung Raung Buat Petani Tembakau dan Sayur Was-was

Iklan Semua Halaman

Erupsi Gunung Raung Buat Petani Tembakau dan Sayur Was-was

28/07/2022


 Jember (jurnalbesuki.com) - Hujan abu yang terjadi dibeberapa wilayah kabupaten Jember menyusul meletusnya Gunung Raung kemarin dikahwatirkan para petani khususnya yang sedang bercocok tanam Tembakau dan sayur mayur. Pasalnya, Abu yang lumayan deras mengguyur wilayah timur Jember dinilai sangat beresiko terhadap keberlangsungan tanaman.


“Para petani di sini waswas tanaman tembakau mereka rusak. Kebetulan saat ini sedang musim tembakau,” kata APK Istono, Kapolsek Sumberjambe, Jember, Kamis (28/7).


Catatan yang diperoleh menyebutkan, Erupsi Gunung Raung berdasarkan pengamatan Pos Pengamatan Gunung APi (PGA) tercatat, material erupsi Gunung Raung berpotensi menuju dua arah yaitu barat ddan barat laut. 


Kecenderungan itu menyebabkan adanya hujan abu di bagian barat  dan Barat Laut Gunung Raung yaitu Wilayah Bondowoso, Jember dan Banyuwangi.


Kepolisian juga telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember. “Sampai saat ini belum ada laporan korban maupun kerugian materiil . Dan terpantau belum tampak ada tanda-tanda erupsi atau getaran dari puncak Gunung Raung,” ucapnya.


Saat terjadi erupsi, abu vulkanis yang terbawa angin cukup kencang, ternyata tak hanya dirasakan oleh warga di tiga desa yang berada di kaki Gunung Raung. Warga Desa Cumedak, Sumberjambe, juga merasakan hal serupa. Mata mereka terasa perih akibat abu vulkanis tersebut. “Sangat terasa. Jangankan naik motor, jalan kaki saja mata juga terasa perih,” tutur Nila, warga Desa Cumedak, Kamis (28/7) pagi.(hans)