Wisatawan Pantai Watu Ulo dan Papuma Dilarang Mandi

Iklan Semua Halaman

Wisatawan Pantai Watu Ulo dan Papuma Dilarang Mandi

06/05/2022


 Jember (jurnalbesuki.com) - Seluruh pengunjung dan berwisata ke Pantai Watu Ulo dan Pantai Papuma diminta untuk tidak mandi dilaut. Pasalnya, hingga saat ini kondisi cuaca masih ekstrim dan dikuatirkan terjadi insiden sebagaimana pengalaman diwaktu-waktu sebelumnya. 


Satuan Polisi Air (Satpolair) Polres  Jember mengeluarkan himbauan resmi agar seluruh pengunjung pantai Papuma, Pantai Payangan dan Pantai Watu ulo untuk menahan diri agar tidak sampai mandi dipantai. HImbauan ini disampaikan secara terus menerus karena pengunjung ketiga pantai itu membludak. 


Kepada sejumlah awak media, Kasatpolair Iptu M Na'i menyatakan bahwa volume kunjungan dari masyarakat ke Pantai Watu Ulo dan Pantai sebelahnya mengalami lonjakan luar biasa. Lonjakan pengunjung itu tidak lepas dari digratiskannya tiket masuk loasi wisata oleh Pemerintah.


Menurut M. Na'i, pengunjung berasal dari berbagai daerah. Tidak hanya beraal dari kawasan internal Jember saja. Oleh karena itu himbauan agar mereka yang berkunjung agar tida mandi dinilai masih sangat diperlukan. "Karena bagi yang belum pernah ke watu ulo atau masyarakat pengunjung dari daerah lain belum mengenal banyak tentang seluk-baluk laut watu ulo dan sekitarnya," ujarnya.


Selain itu laut selatan dikenal karena keganasan ombaknya, wisata pantai memang tidak diperuntukkan sebagai tempat mandi. “Jadi, untuk mencegah terjadinya peristiwa kecelakaan laut, kami mengimbau para pengunjung agar tidak mandi,” terangnya, Jumat (06/05/2022).


Imbauan itu diserukan, karena yang datang ke Pantai Watu Ulo, Payangan dan Papuma, bukan hanya warga dari Jember saja. Namun juga kabupaten tetangga, seperti Lumajang, Probolinggo dan Bondowoso. Otomatis mereka belum paham keganasan ombak wisata pantai selatan.(hans)