Komentar
jurnalbesuki.com - Sudah terlalu banyak keluhan orang tua terkait putra-putrinya yang kecanduan main Hp ata gadget. Kondisi itu semakin mengemuka ketika kebijakan belajar dirumah saa selama musim pandemi covid-19 karena anak-anak semakin tidak bisa dijauhkan dari Gadget.
Kebiasaan itu mengakibatkan semangat belajar anak semakin rendah bahkan lebih seneng bermain daripada belajar. Belum resiko lain seperti afek radiasi sinar layar hanphone saat mereka bermaian gadget.
Bagaimana ya, cara agar anak tidak kecanduan gadget? Simak tipsnya berikut ini.
Dampak Gadget pada Si Buah Hati
Faktanya, sering bermain gadget dapat menurunkan mood Si Buah Hati untuk belajar dan bahkan memengaruhi kemampuan membaca dan berpikir anak. Data yang disampaikan oleh National Institutes of Health (NIH) pada 2008 menunjukkan bahwa anak yang menghabiskan lebih dari dua jam sehari untuk bermain gadget mendapatkan nilai lebih rendah pada tes bahasa dan berpikir. Bahkan, anak yang bermain gadget lebih dari tujuh jam sehari mengalami penipisan korteks otak, yakni area otak yang berhubungan dengan kemampuan anak untuk berpikir kritis dan penalaran.
Ironisnya lagi, dr. Ira Savitri Tanjung, dokter spesialis psikologi sekaligus psikiater anak di RS Marzuki Mahdi di Bogor menyatakan bahwa sebanyak 25% dari 300 pasien anak di rumah sakitnya mengalami gangguan psikologis akibat terlalu sering bermain perangkat seluler. Salah satu tandanya adalah bila waktu bermain gadget habis, Si Buah Hati akan meminta waktu tambahan, bahkan terkadang sampai memukul, menjadi agresif, atau menangis.
SolusiAgar Anak Tidak Kecanduan Gadget
Bunda tentunya ingin tahu bagaimana solusi agar anak tidak kecanduangadget dan menjadi malas untuk belajar. Beberapa tips berikut ini bisa jadi solusinya:
1. Atur Waktu Tanpa Gadget
Tetapkan aturan tentang kapan keluarga tidak boleh menggunakan gadget, misalnya dua jam sebelum waktu tidur, selama waktu makan bersama keluarga, atau setelah belajar online. Dengan cara ini, Si Buah Hati bisa mengurangi penggunaan gadget setiap harinya. Selain itu, buat zona bebas layar komputer/laptop di dalam kamar. Dengan begitu, Bunda bisa lebih mengawasi kapan dan berapa lama Si Buah Hati boleh menggunakannya.
2. Gunakan Parental Control pada Gadget
Fitur parental control mungkin belum banyak digunakan untuk mengontrol penggunaan gadget pada anak. Fungsinya adalah untuk membatasi waktu penggunaan gadget serta akses ke aplikasi dan situs tertentu. Bunda bisa mulai mengecek fitur ini di ponsel. Atau, Bunda juga bisa mengunduh aplikasi khusus untuk penggunaan gadget yang lebih terkontrol pada Si Buah Hati.
3. Pertimbangkan Kapan Belikan Anak Smartphone
Untuk meminimalkan Si Buah Hati terpapar dengan gadget, akan lebih baik bila Bunda mempertimbangkan kembali kapan sebaiknya membelikan Si Buah Hati smartphone. Jika saat ini kebutuhannya untuk belajar online masih bisa dipenuhi menggunakan smartphone Bunda atau komputer di rumah, mungkin Bunda belum perlu membelikannya smartphone. Dengan begitu, penggunaan gadget Si Buah Hati lebih bisa dikontrol dibandingkan jika ia menggunakan smartphone-nya sendiri.
4. Arahkan Penggunaan Gadget untuk Belajar/Asah Kreativitas
Tidak ada salahnya jika sesekali gadget digunakan untuk bermain. Namun, arahkan juga Si Buah Hati menggunakan gadget untuk belajar dan mengasah kreativitasnya. Misalnya, permainan untuk mengasah daya ingat dengan mencocokkan gambar yang sudah muncul sebelumnya, atau aplikasi untuk menggambar, belajar berhitung dan bermain musik. Memanfaatkan gadget sesuai dengan porsinya akan membuat Si Buah Hati jadi semangat untuk belajar hal-hal baru, tentunya dengan waktu yang dibatasi, ya.
5. Siapkan Berbagai Aktivitas Fisik di Rumah
Biasanya Si Buah Hati main gadget karena kehabisan ide untuk bermain atau beraktivitas di rumah. Oleh karena itu, Bunda disarankan mempersiapkan berbagai ide permainan atau aktivitas fisik yang seru di rumah. Misalnya, aktivitas sederhana seperti bergerak ikuti lagu, beres-beres rumah, memasak bersama, bermain kejar-kejaran, atau olahraga bersama Si Buah Hati.
Nah, demikianlah beberapa cara agar anak tidak kecanduan gadget. Sambil terus memotivasinya untuk belajar dengan cara yang menyenangkan, pastikan juga Bunda mendukung Si Buah Hati siap belajar dengan memberikannya asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang. (sumber: dancow.co.id/hans)