Sapi Hilang Dikandang, Ketemu Sudah Jadi Bangkai Dikebun

Iklan Semua Halaman

Sapi Hilang Dikandang, Ketemu Sudah Jadi Bangkai Dikebun

28/04/2022


 Situbondo (jurnalbesu.com) - Jelang lebaran 2022, aksi pencurian sapi (cursapi) mulai marak di Situbondo. Kali ini, yang menjadi  seekor betina milik janda lansia bernama Jumina (65) warga Dusun Ranurejo, Desa Sumberanyar, Kecamatan Banyuputih, Situbondo, Kamis (28/4/2022).


Ironisnya, seekor sapi betina milik korban yang bunting 8 bulan  itu, ditemukan sudah menjadi bangkai di areal tebu yang tidak jauh dari rumah korban. Bahkan, sebagian anggota  tubuh sapi tersebut sudah tidak utuh.  Diduga kuat, usai berhasil membawa kabur sapi milik korban nenek Jumina. 


Pelaku pencurian yang diperkirakan lebih dari dua orang itu, langsung menyembelih sapi betina milik korban di areal tanaman tebu.


Namun, karena pelaku pencurian kesiangan, sehingga hanya  satu kaki depan dan kaki belakang,  sapi yang dibawa kabur,  sedangkan sisanya ditinggal begitu saja dilokasi kejadian.


Terungkapnya seekor sapi betina milik korban itu, berawal saat korban hendak memberi pakan ternaknya sekitar pukul 04.00 WIB, korban mendapati sapi betina yang bunting 8 bulan tidak ada di tempatnya.


Mendapati sapinya hilang, korban langsung memberitahukan kepada Wisnu Wardhana selaku kepala dusun (Kadus) Ranurejo, sehingga puluhan warga langsung melakukan pencarian, dengan cara mengikuti jejak kaki sapi tersebut.


"Sehingga dengan  petunjuk jejak kaki, kita menemukan sapi milik korban dalam kondisi sudah disembelih dengan kulit tersayat. Bahkan dua paha dan tulangnya sudah terpotong. Selain itu, sebagian daging juga sudah  hilang dibawa pelaku,"ujar Wisnu, Kamis (28/4/2022).


Kapolsek Banyuputih AKP Heru Purwanto membenarkan adanya pencurian sapi diwilayahnya. Bahkan, saat ditemukan sapi korban dalam kondisi sudah disembelih di areal tanaman tebu di dekat rumah korban.


"Meski aksi pencurian sapi milik korban ibu Jumina belum dilaporkan, namun kami tetap melakukan penyelidikan, sembari akan meminta agar korban melaporkan ke Mapolsek,"kata AKP Heru.(fb)